Thursday 4 April 2019

BEKERJA TIDAK SESUAI JURUSAN ? NO PROBLEM

<a href="https://www.freepik.com/free-photos-vectors/template">Template vector created by freepik - www.freepik.com</a>
Ilustrasi

                               
Di luar sana banyak sekali lapangan pekerjaan yang tersedia yang bisa menjadi pilihan kamu yang sedang ber-ikhtiar mencari pekerjaan.             

Namun fenomena saat ini banyak sekali para pekerja yang bekerja tidak sesuai dengan jurusannya. Misalnya ketika kuliah mengambil jurusan Pertanian namun bekerja di sebagai customer service di sebuah Bank.

Sebenarnya ini tidak salah, karena pekerjaan apapun asalkan halal itu yang lebih utama.

Selain itu ada beberapa faktor yang menyebabkan lulusan sekolah atau kuliah bekerja tidak sesuai dengan jurusannya, yaitu ada faktor Internal dan Faktor Eksternal

Faktor Internal

Faktor ini berasal dari pribadi masing – masing. Misalnya ketidaktahuan dalam memilih jurusan. Hal ini menyebabkan para calon siswa/calon mahasiswa tidak mengetahui prospek kedepan dari jurusan yang akan dipilih. Mereka hanya sekedar mengikuti saran orang terdekat atau sekedar mengikuti tren. 

Untuk mengetahui trik memilih jurusan klik di sini..

Jika sudah tau kedepannya ingin berkarir dimana, namun kurangnya daya juang untuk mewujudkan impian karirnya bisa menjadi penyebab internal lain kenapa seseorang memilih pekerjaan tidak sesuai jurusan.

Selain itu setiap orang juga memiliki passion yang berbeda – beda, sehingga banyak juga mereka yang telah lulus dari kuliahnya bekerja sesuai dengan passionnya walaupun dari jurusan yang berbeda.

Faktor Eksternal

Ketersediaan lapangan kerja yang sesuai jurusannya masih terlalu sedikit. Mungkin juga jumlah lulusan dari jurusan tertentu terlalu banyak dan tidak sebanding dengan jumlah lowongan yang tersedia untuk jurusan itu (akhirnya lulusannya bekerja di bidang apa saja, asal tidak nganggur).

Banyak juga perusahaan yang membuka lowongan tanpa melihat latar jurusan (maksudnya semua jurusan bisa melamar posisi yang disediakan meski tidak begitu sesuai dengan jurusan asal kuliah).


BACA JUGA : 


Itu tadi beberapa faktor yang menyebabkan seseorang bekerja tidak sesuai dengan jurusannya.

Sekali lagi, tidak masalah kita bekerja tidak sesuai jurusan. Apakah hal ini akan menjadikan pendidikan kita menjadi mubazir ?

Tentu tidak

Kenapa demikian ??

Karena pendidikan selain untuk menambah wawasan kita, juga untuk menumbuhkan dan mengembangkan pola pikir kita, kedewasaan, sikap yang baik, dan keahlian kita.


Jika kelak memang bekerja tidak sesuai dengan jurusan, apa yang harus kita lakukan ? berikut tipsnya :

Yakin Bahwa Takdir Allah yang Terbaik

Selama pekerjaan kita halal, tidak masalah kita bekerja sebagai apapun. Apa yang kita pelajari selama ini tidak akan hilang dalam sekejap. Karena semua yang kita alami dalam hidup ini pasti menyimpan hikmah yang luar biasa.

Menjalani pekerjaan dengan maksimal itu yang utama. Dan ilmu kita akan diaplikasikan di lain kesempatan. 

Jadi bisa jadi Takdir Allah menuntun kita untuk menemukan pekerjaan yang jauh lebih baik bagi kita.

Abaikan Komentar Negatif

Seringkali ketika bekerja tidak sesuai dengan jurusan kita, orang – orang di lingkungan kita akan berkomentar yang tidak baik atau komentar negatif.
Komentar – komentar negatif tersebut bisa menjadikan kita down, dan berputus asa. 

Untuk itu kita harus berusaha mengabaikan komentar negatif yang diucapkan oleh orang lain.

Karena inti dari kita bekerja adalah untuk diri kita dan keluarga kita, bukan orang lain.

Jadikan Pekerjaan sebagai Upaya Belajar dan Menambah Pengalaman

Memang ketika kita memilih untuk bekerja tidak sesuai dengan jurusan, kita diharuskan belajar lagi. Disaat kita belajar hal baru, kita akan bertemu orang – orang yang berpengalaman dan tentunya ahli di bidang yang kita geluti tersebut.

Dengan banyak belajar maka akan semakin banyak ilmu dan pengalaman yang akan kita miliki. Sehingga ilmu kita tidak sekedar bekal dari pendidikan selama kuliah, namun juga dari pengalaman dunia kerja.

Menunjukkan Bahwa Kamu Multitalenta

Mungkin diantara kita ada yang lulusan Bidan namun bekerja sebagai Customer Service, ada lulusan Akuntansi menjadi Marketing, ada lulusan Pendidikan namun menjadi Akunting, dan masih banyak lagi.

Jika kita sadar, ini menunjukkan kalau diri kita multitalenta.

Bersyukurlah, karena tidak semua orang memiliki kemampuan seperti itu. 

Jadi banggalah terhadap dirimu sendiri, dan tetaplah berusaha semaksimal mungkin yang kamu bisa.

Ketahuilah Bekerja Tidak Sesulit Belajar di Kampus

Yapp ini benar banget, disaat kita belajar di sekolah atau di perkuliahan, mungkin akan dihadapkan dengan multi-tugas yang harus dikumpulkan setiap harinya.

Sedangkan ketika kita bekerja setiap bulannya ada ritme pekerjaan yang harus dikerjakan, adakalanya kita nganggur, adakalanya ada banyak pekerjaan. Dan pekerjaan tidak jauh dari yang sudah sering kita kerjakan.

Bekerja Itu Soal Keaktifan Belajar, Komunikasi dan Sikap

Salah satu alasan kenapa perusahaan merekrut karyawan yang tidak sesuai dengan jurusan kuliahnya adalah menilai kemampuannya dalam belajar, komunikasi, sikap dan pola pikirnya.

Hal tersebut dapat terlihat dari Daftar Riwayat Hidup, hasil tes, dan wawancara. Jika kandidat karyawan ada keinginan yang kuat untuk belajar, maka perusahaan akan mempertimbangkan untuk merekrutnya.


BACA JUGA :


Jadi itulah beberapa tips jika kelak dihadapkan pada pilihan untuk bekerja di luar dari jurusan kuliah.

Bekerja memang dambaan setiap orang.

Jika ingin bekerja sesuai jurusan, memang dibutuhkan daya juang yang luar biasa. Janganlah berputus asa jika keinginan kita untuk bekerja sesuai jurusan kuliah belum tercapai.

Karena jumlah pencari kerja lebih besar dibandingkan dengan jumlah lowongan kerja, maka kita harus menjadi pribadi yang berbeda. Menjadi pribadi yang unggul di bidang kita. Sehingga kita akan diperhitungkan untuk masuk di perusahaan yang kita impikan.

Namun jika kelak tidak bekerja sesuai jurusan, itu bukanlah sebuah kesalahan. 

Seperti yang pernah dialami teman – teman saya, banyak juga yang bekerja tidak sesuai dengan jurusan. Mayoritas dari mereka adalah mengikuti apa yang menjadi passion-nya.

Misalkan seorang teman yang pernah menempuh kuliah jurusan Pendidikan, sekarang dia berwirausaha membuka usaha sablon.

Bukankah itu luar biasa ??

Kenapa bisa seperti itu ?

Karena dia mengikuti apa yang menjadi passion-nya.

Selain itu ada juga yang jurusan Pendidikan, berwirausaha membuka usaha makanan. Pernah saya tanya, keinginan dia berwirausaha dikarenakan mengikuti jejak orang terdekatnya, dan omzetnya perbulanpun bisa melebihi karyawan kantoran.

Jadi dimanapun kita kerja kelak, asalkan halal yakinlah itu pekerjaan yang terbaik dan berkah buat kita.

Tetap maksimal dalam menjalani pekerjaan, Insya Allah yang akan kita dapatkanpun akan menyesuaikan dengan apa yang kita perjuangkan.

Terimakasih.

2 comments: